Selasa, 11 November 2008

Pop-Up Blocker

Hampir semua netter pernah dibuat kesal olehnya. Jendela kecil yang muncul tiba-tiba, ketika sedang asyik-asyiknya berselancar di internet. sebagian besar merupakan iklan, namun sebagian lagi berisi malicious code seperti spyware dan virus komputer. Jendela tersebut tak lain adalah jendela pop-up. Untuk meminimalisasi gangguan tersebut, semua web browser mutakhir dilengkapi dengan fitur pop-up blocker.

Perusahaan-perusahaan marketing mengkalim bahwa iklan menggunakan jendela pop-up jauh lebih efektif (memperoleh jumlah klik yang lebih banyak), ketimbang memasang banner statis di halaman web. Padahal bisa jadi klik tersebut disebabkan kesalahan pengunjung ketika akan mematikan jendela pop-up, atau hendak mengklik link dalam halaman web yang ia buka sebelumnya, buka karena mereka benar-benar tertarik dengan isi iklan mereka.

Sebagian besar jendela pop-up menggunakan java script untuk membuka jendela baru. Jendela baru tersebut tampil d atas, dan menutupi halaman web yang sedang Anda buka. Karena iklan-iklan tersebut dirasa sanggat mengganggu, para pengguna internet secara konsisten memilihnya sebagai hal yang paling menyebalkan di dunia maya dalam banyak survei.



Untuk meminimalisasi gangguan tersebut, para programmer telah menciptakan software dengan nama pop-up blocker. Aplikasi pop-up blocker pertama muncul di internet pada pertengahan 1990-an. PopUp Killer buatan Xavier Flix adalah pop-up blocker yang paling terkenal pada waktu itu.

Saat ini, pop-up blocker telah terintegrasi dengan hampir semua web browser, serta dalam bentuk program third party yang menjamin kenyamanan Anda berselancar di dunia maya. Opera adalah web browser besar pertama yang mengitegrasikan tool untuk memblok pop-up. Selanjutnya diikuti oleh Mozilla yang memblok pop-up yang dihasilkan, ketika sebuah halaman web di-load ke dalam web browser.

Pada awal 2000-an, semua web browser besar, kecuali Internet Explorer, telah melengkapi dirinya dengan kemampuan memblock pop-up. Baru pada 2004, Microsoft merilis Windows XP SP2 dengan menambahkan kemampuan memblok pop-up pada Internet Explorer. Sekarang, web browser tidak hanya mampu memblok pop-up. Lebih jauh dari itu, web browser open source seperti MoZilla Firefox menyediakan plug-in untuk memblok banner iklan yang ada di halaman web.

0 komentar:

Posting Komentar