Memahami Hibernasi

Kalo dalam biologi neh, "Hibernasi" bisa diartikan tidur panjang pada musim dingin. Hibernasi pada dunia komputer bisa dianalogikan dengan hibernasi dalam dunia biologi. Pada saat komputer berhibernasi, komputer tidur. Kamu bahkan bisa mencabut kabel listriknya.

Ketika komputer kamu nyalaiin lagi, seluruh isi memori dikembalikan, begitu juga dengan semua kondisi lainnya. Proses ini dikenal dengan istilah inggrisnya "restore".

Jadi selain masuk ke windows lebih cepat, kamu akan mendapati kondisi komputer sama persis pada saat sebelum komputer berhibernasi.

Syarat-Syarat

1. Instalasi chipset motherboard yang tepat. soalnya apabila driver belum diinstal, maka ikon (stand by) berwarna abu-abu, tidak dapat diklik. Karena hibernasi diaktifkan dari ikon itu, maka stand by harus aktif.

2. Mengaktifkan fitur hibernasi di control panel. Buka power option, kemudia klik tab [hibernate], dan centang tanda pada [enable hibernation]

3. Sisa ruang hard disk utama harus tersedia cukup banyak. Hard disk yang dibutuhkan untuk berhibernasi sekitar 1023 MB.

Akses Hibernasi.

Sebelum melakukan hibernasi pada komputer, pastikan semua syarat yang diminta segera dipenuhi.

Adapun carannya sederhana saja, seperti melakukan shut down komputer. Hanya saat muncul 3 tab : [stand by], [shut down], [restart] tekan tombol shift, sehingga tab [stand by] akan berubah menjadi [hibernate]. Mudah kan?

Hibernasi membuat proses menyalakan dan mematikan komputer menjadi lebih singkat. Kalo sebelumnya kamu menunggu rata-rata 5 menit untuk memulai windows, kini hanya perlu menunggu kurang dari 10 detik. kalo biasanya butuh 3 menit untuk mematikan, kini hanya sekitar 12 detik. Berarti kita udah menghemat 95,5%. Ingat pepatah "waktu adalah uang?". Itu benar lho.